UNTUK AKU DAN KAU YANG LAHIR BESAR DINEGERI WAMENA

Izin meneruskan postingan kk Ette, dari Grup WTD FB

Mungkin di tempat yang sama namun waktu kita berbeda.

Ditempat yang sama ini kita melangkah.
Di negeri ini juga kita lahir dan dibesarkan.
Di atas Lembah Baliem kau dan aku lalui berjuta cerita hidup.
Namun sayang waktu kita tak pernah sama.

Mungkin saat itu Wamena tak seramai dan sesibuk hari ini.
Mungkin Wamena tak sebesar hari ini.
Namun tetap wamena Kota kita bersama.
Karena kita lahir dan besar di Wamena.

Dulu di Zaman itu...
Ada jalan Irian yang keramaiannya luar biasa
" Mau lewat minta permisi" karena terlalu ramai.
Ada juga kelompok NASTA " Nasi Tahu"

Minuman Air Nenas dan Cap Naga paling terkena, jg ada arnes alias air nenas.  Pohon Beringin Paling terkenal dkt bandara lama
Disebelahnya Ada tempat jual Wam.

Ada DADU di Pasar Sinakma. Ada juber di pinggir kali uwe dekat kolam mapile, ada juber di sd impres mulele banyab
orang Main disitu.
Muara Sungai Uwema dan Baliem tempat kumpul anak anak Wamena juga ada gunung muara yg dikenal dgn bukit berdosa.

Terminal masih di Bandara Udara. Ada abang Hugo, tomareken, ambire, Peko, Bu Nyong dan Lay Batak dan lain lain.

Ada Theater Bioskop Hom Hom, Jalan Trikora, ada gedung bioskop pasar dan Gedung Pertemuan Tempat kata dulu Tempat PEPERA kumpul kepala kepala suku semua disitu sekarang jadi (Gedung Ukumearek Asso).

Hanya Ada anak anak kompleks yang terkenal
DPU, Pensip BBS, Buselek, Mulele, Sinapuk dan Tolikara Misi.

Ada group yang terkenal NAYAK GRUP, WERENA, LANI MBULUK, BUSELEK BAND, ANGKASA NADA BAND, BAND RRI.

Ada club sepak bola yang terkenal seperti
Quison, Labewa, Kimbim Putra, Porpete, Isoak Megapura, Dll.

Perempuan dan laki-laki di setiap kompleks yang bagus bagus itu sangat terhitung.

SmuN 1 dan Smu Yppk St. Thomas itu musuh bebuyutan.
Sama Smp Misi dan SmpN 2.

Ada tempat mandi di Jembatan Kayu Wouma dan belakang kodim Kodim, Kali Hetuma Dan Heloima, Kolam di Minier dan sawah sawah di smu negeri atas, ada kolam perikanan Mulele dan kolam mapile.

Penjuri jambu, Giawas, Gora, Jeruk, Lemon, Hipere, Jagung, Tebu, Keladi, Kasbi, di orang punya Lokasi.
Hahhhaaaaeee....
Sayang sulit dilupakan, Kenangan terindah.

Abu Naik. Kewa  atau acara goyang.
Di Balkot (Baliem Cottage), Gedung Pertemuan, Kantor Golkar, Kantor PDI, Batu Merah, Bambu Kuning, Sinakma, Wesaput, Kios Surya, Olala, woma, honelama, soska, sinta prima dan soska pugima dll.
Dengan lagu Reggae Oyaba, Inner Cycle, Alpha Blondy, Remix, Triping, Aster, Wayase, Walls, Cha-cha, Goyang Rock N goyang PNG gaya Wamena.
ABANG SATU GAYA DULU!!!!

ALANGKAH BAHAGIA, DAMAI DAN INDAH DAN TAK PERNAH TERULANG LAGI.

Hari ini 
Kekerasan, Kemaksiatan, kejahatan, kematian, perampokan, pencurian, pembunuhan dpn mata kita.

Kita semua adalah bagian dari sejarah Lembah Baliem.

Kami masih tetap berdiri melihat duka yang membasahi alam negeri hijau ini.

Semua berubah.

Moral manusia pun kian aneh.
Barisan rumput hijau Baliem yg berdiri diatas keliru dan banyak juga dari antara kita yg menghalalkan hidup untuk hal2 yg merusak dan tak berguna dan merugikan diri sendiri, keluarga, dan masyarakat.

Alam ku bersedih.
Walau kami pernah lalui jalan  malam kelam, namun tak sehitam hari ini diatas Negeri Ku
Wamena, Agamua,
Baliem Valley.

Bangkit jayawijaya yg baru menatap masa depan generasi wamena yg cerdas, bermoral dan beretika, Tuhan Berkati semuanya.
😔😢
Previous Post Next Post

Disqus Shortname

Comments system